Yang kedua adalah penyakit infeksi jamur kulit.
Penyebabnya pastilah jamur, dan kondisi air pada wadah yang anda gunakan kotor. Anda harus berhati-hati keran penyakit ini sangat menular untuk ikan lainnya, tapi bisa juga ke anda pada saat anda melakukan pembersihan wadah ikan tanpa menggunakan perlindungan seperti sarung tangan atau jaring.
Gejala yang dapat dilihat ketika penyakit ini datang adalah terdapat bercak-bercak putih seperti kapas di badan ikan (seperti panuan kalau manusia), dapat dilihat juga pergerakan ikan yang semakin lamban, tidak napsu makan, sirip menguncup atau tidak membuka dan warna dari tubuh ikan memucat.
Pengobatan:
- Methylene Blue (bisa merk Blitz Icht, Rid All, Tetra, dsb).
- Berikan garam akuarium.
- Isolasi/karantina atau bahasa indonesianya pindahkan ikan yang sakit.
- Bersihkan tempatnya dengan dicuci bersih.
- Ganti air full 3 hari kemudian, bila masih belum ada tanda-tanda membaik, ulangi lagi pengobatan seperti di atas.
Perlindungan dan pencegahannya:
Ganti air minimal sekali dalam 3 hari, tapi jika kuantitas ikan yang ada di dalam wadah banyak, ganti manimal 2 hari sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar